Mekanisme Mekanisme Pengangkatan Penjabat Kepala Daerah Perspektif Imam al-Mawardi (Studi Permendagri No 4 Tahun 2023)
Mechanism for Appointing Regional Heads al-Mawardi Perspective (Study of Permendagri Number 4 Year 2023)
Abstract
The purpose of this study is to analyze Imam al-Mawardi's perspective on the concept of the appointment mechanism for regional heads based on the Minister of Home Affairs Regulation Number 4 of 2023. This research is a library research using a juridical-normative approach. The results of this study indicate that the mechanism for appointing regional heads is regulated in the Minister of Home Affairs Regulation Number 4 of 2023 as a follow-up to the Constitutional Court Decision Number 15/PUU-XX/2022, which states that the President, as the highest leader, decides the acting governors after proposing six candidates, and the Minister of Home Affairs decides the acting regents and mayors after proposing nine candidates. The appointment of these regional heads aims to fill 271 vacant regional head positions due to the postponement of regional elections. According to al-Mawardi, the appointment of regional heads is carried out by the caliph and can also be done by the wazir tafwidī as the caliph's representative. The results of this study show that the concept of the appointment mechanism for regional heads carried out by the President and the Minister of Home Affairs is in line with Imam al-Mawardi's perspective. However, the appointment of regional heads due to special conditions caused by the postponement of regional elections contradicts Imam al-Mawardi's perspective, as the appointment of regional heads is the duty of a caliph and the wazir tafwidī, not by the entire population. The contribution of this study provides insights into the mechanism for appointing regional heads from Imam al-Mawardi's perspective and serves as a reference for the government to consider the concept of direct appointment of regional heads, as the direct election system is prone to causing conflicts within the community
References
Abu Bakar Muhammad al-Khatīb Al-Baghdadi. Târîkh Baghdād, cet. I. Kairo: Maktabah al-Khanji, 1931.
Ahmad, Yahya Zein Mawardi Khairi dan Rinda Philona. Hukum Pemerintahan Daerah. Aceh: Syiah Kuala University Press & Universitas Borneo Tarakan, 2021.
Aly, Sirajuddin. Pemikiran Politik Islam: Sejarah, Praktik Dan Gagasan. Cet. I; Depok: Rajawali Press, 2018.
Arifin, Firdaus dan Fabian Riza Kurnia. Penjabat Kepala Daerah. Yogyakarta: Thafa Media, 2019.
Asshiddiqie, Jimly. Hukum Tata Negara dan Pilar-pilar Demokrasi. Jakarta: Konstitusi Press, 2005.
Aziz, Abdul et al Dahlan. Ensiklopedi Hukum Islam. Cet. I; Jakarta: Ikhtiyar Baru Van Hoeve, 1996.
Danim, Sudarman. Menjadi Peneliti Kualitatif Rancangan Metodologi, Presentasi, dan Publikasi Hasil Penelitian untuk Mahasiswa dan Penelitian Pemula Bidang Ilmu Sosial, Pendidikan, dan Humaniora. Cet. 1; Bandung: Remaja Rosdakarya, 2002.
Efendy, Mochtar. Ensiklopedi Agama Dan Filsafat. Cet. I; Palembang: Universitas Sriwijaya, 2001.
Hidayat, Imam. Teori-Teori Politik Islam. Malang; Setara Press,2009.
Hidayat, Sardini Nur. Restorasi penyelenggaraan pemilu di Indonesia. Yogyakarta: Fajar Media Press,2001.
Iqbal, Muhammad. Fiqh Siyasah: Kontekstualisasi Doktrin Politik Islam. Jakarta: Gaya Media Pratama, 2001.
Iqbal, Muhammad, dan Amin Husain Nasution. Pemikiran Politik Islam Dari Masa Klasik Hingga Indonesia Kontemporer. Cet. I; Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010.
Kaloh, J. Kepemimpinan Kepala Daerah, Pola Kegiatan, Kekuasaan dan Perilaku Kepala Daerah Dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah. Jakarta: Sinar Grafika, 2009.
Ibnu Kaṡīr, Ismā’īl bin ‘Umar. Al-Bidāyah Wa Al-Nihāyah, Juz 12. Maṭba’ah al-Sa’ādah.
Al-Mawardi, Abu Al-hasan. Al-Aḥkām Al-Sulṭāniyyah. Kairo: Dār al-Hadīst, t.th.
Al-Mawardi, Ādāb Al-Dunyā Wa Al-Dīn. Cet. I; Beirut: Dār al-Fikr, t.th.
Al-Mawardi, Al-Ḥāwī Al- Kabīr. Cet. I; Beirut: Dār al-Kutub al-‘Ilmiyah, 1994.
An-Najadi, Fadhil ‘Abbas ‘Ali. Al-Fikru At-Tarbawiyy ‘ Inda Al-Tarbawiyy ‘Inda Al-Mawardi. Cet. I; Damaskus: Tamuz Dimuzi, 2021.
A, Yahya R. Hizbut Tahrir Struktur Negara Khalifah (Pemerintahan dan Administrasi). Jakarta: Tim HTI press, 2006.
Samuddin, Rapung. Fikih Demokrasi: Menguak Kekeliruan Pandangan Haramnya Umat Terlibat Pemilu dan Politik. Jakarta: Gozian Press, 2013.
Sjadzali, Munawir. Islam dan Tata Negara: Ajaran ,Sejarah dan Pemikiran. Jakarta: UI Press, 1990.
Sri, Ani Rahayu. Pengantar Pemerintahan Daerah: Kajian Teori, Hukum, dan Aplikasinya . Jakarta: Sinar Grafika, 2018.
Syamsudin, Din. Hak-Hak Rakyat Warga Negara dalam Perspektif Sejarah Kekuasaan Negara-Agama, dalam Agama dan Hak Rakyat. Jakarta: P3M, 1993.
Taimiyah, Ibn. Al-Siyāsah Al-Syar’iyyah Fī Iṣlāḥi Al-Rā’ī Wa Al-Ra’iyyah, Cet. IV; Riyādh: Dār at-taāt, 2019.
Al-Zahabi, Muhammad bin Ahmad. Siyar A’lām Al-Nubalā, Juz 18. Muasasah al-Risālah, 2001.
Jurnal
A, Arifulloh. “Pelaksanaan Pilkada Serentak yang Demokratis Damai dan Bermartabat”. Jurnal Pembaharuan Hukum, no. 2 (May 2-August 2015): h. 301 -311.
Arake, Lukman. “Agama dan Negara Perspektif Fikih Siyasah”, Al-Adalah: Jurnal Hukum dan Politik Islam 3, no. 2 (July 8,2019), h. 79-116. http://dx.doi.org/10.35673/ajmpi.v3i2.200.
Bakry, Kasman, Abdul Haris Abbas, Ashar, Abdullah Nazhim Hamid. ” Konsep Kepemimpinan Negara Islam (Studi Komparasi Pemikiran Al-Mawardi dan Ibnu Taimiyah)”, Nukhbatul ‘Ulum Jurnal Bidang Kajian Islam 7, no. 1 (March 31, 2021): h. 1-19. http://dx.doi.org/10.36701/nukbah.v7i1.201.
Candrawijayaning, Pujangga Fajri. “Reformulasi Mekanisme Pengangkatan Penjabat Kepala Daerah Sebagai Upaya Penguatan Sistem Demokrasi”. Jurnal Hukum Tata Negara 3 No. 2 (January 2, 2024): h. 190-213. doi: 10.32332/siyasah.v3i2.
Edi, Ahmad Subiyanto. “Pemilihan Umum Serentak yang Berintegritas sebagai Pembaharuan Demokrasi Indonesia”, Jurnal Konstitusi 17, no.2 (June, 2020): h. 355-371. http://dx.doi.org/10.31078/jk1726.
Gusmansyah, Wery. “Pemberhentian Kepala Daerah Karena Melakukan Tindak Pidana Korupsi Menurut Undang-Undang Hukum Islam”, AL-Imarah 3, no.1 (2018): h. 35. http://dx.doi.org/10.29300/imr.v3i1.2141.
Intan, Fenolia Saputri, Moch. Choirul Rizal, “Studi Pemikiran Ketatanegaraan Imam Al-Mawardi”, Jurnal Hukum Tata Negara 1 no. 1 (August 12, 2022), h. 17-34. http://dx.doi.org/10.30762/vjhtn.v1i1.157.
Marwi, Ahmad. “Kewenangan Penjabat Kepala Daerah Di Bidang Kepegawaian Dalam Menyelenggarakan Pemerintahan Daerah (Studi Pada Pemerintahan Kota Mataram),” Jurnal IUS Kajian Hukum dan Keadilan 4, no. 3,(30 Desember 2016): h. 538-555. http://dx.doi.org/10.29303/ius.v4i3.340.
Misalina dan Elimartati, “Pemilihan Kepala Daerah Langsung di Indonesia Perspektif Al-Mawardi”, Jurnal Integrasi Ilmu Syari‘ah 3, no 1 (2022), h.79
Moqsith, Abd Ghazali. “Mekanisme Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Negara Telaah Kritis al-Ahkam al-Sultoniyah”, Jurnal JAUHAR 2, No. 1 (2001): h. 1-21.
Permadi, Danang dan Kotimah, “Konsep Kepemimpinan Dalam Islam (Analisis Pemikiran Al-Mawardi”, Jurnal Ilmiah Ekonomi Syariah 1, no. 1 (July 5, 2023): h. 11. doi:
Rahmazani. “Problematika Pengisian Jabatan Kepala Daerah Di Masa Transisi Pra Pilkada 2024”, Jurnal Konstitusi 20, no. 2 (April 5,2023): h. 197-215. http://dx.doi.org/10.31878/jk2022
Rismahayani dan Aprinelita Aprinelita, “Tinjauan Yuridis Penjabat Kepala Daerah dalam Persiapan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024”, Jurnal Kodifikasi 5, no. 1 (January 25, 2023): h. 16–30
Widya, Hestyana Pangesti, Muthiullah, dan Rahmat Hidayat, “Konsep Pemimpin Ideal Dalam Pemikiran Al-Farabi dan Al-Mawardi”, Jurnal Filsafat dan Pemikiran Keislaman 23, no. 2 (January 27, 2024/2023), h. 223-225. http://dx.doi.org/10.1442/red.v23i2.5203.
Yani, Muhammad Turhan, Nurhasan Nurhasan, Totok Suyanto, Abdul Hafidz, and Moh Mudzakkir. “Ẓāhirat al-Taṭarruf al-Dīnīy fī ‘Ālam al-Shabāb wa al-Ta‘Alīm: Dirāsah ‘an Ṣ‘ūd al-Ḥarakah al-Islāmīyah al-Rādīkālīyah fī al-Madāris al-Thānawīyah fī Indūnīsiyā.” Journal of Indonesian Islam 14, no. 1 (June 3, 2020): 260. doi:10.15642/JIIS.2020.14.1.260-286.
Dauda, Kazeem Oluwaseun. “Islamophobia and Religious Intolerance: Threats to Global Peace and Harmonious Co-Existence.” QIJIS (Qudus International Journal of Islamic Studies) 8, no. 2 (December 31, 2020): 257. doi:10.21043/qijis.v8i2.6811.
Disertasi, Tesis, dan Skripsi
Abyan, Abyan, “Sistem Pemilihan Kepala Daerah Perspektif Imam Al-Mawardi dan Relevansinya di Indonesia, Skripsi. Jakarta: Fak Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah, 2020.
Ramdani, Dadan. “Problematika Penunjukan Penunjukan Penjabat Kepala Daerah Pada Masa Transisi Pilkada Serentak Nasional Tahun 2024”. Tesis .Yogyakarta: PPs UII Yogyakarta, 2022.
Hendra, T Saputra. “Pemilihan Kepala Daerah Langsung Menurut undang-undang pasca reformasi dan pemikiran al-Mawardi”. Skripsi. Banda Aceh: Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, 2018.
Mahmud. “Kedaulatan Rakyat Di Balik Pengangkatan Penjabat Kepala Daerah”. Tesis . Yogyakarta: PPs UII Yogyakarta, 2024.
Situs dan Sumber Online
“101 Kepala Daerah Habis Masa Jabatan Pada 2022, Ini Daftarnya”. Situs Online Harian Kompas. Maharani, Tsarina, Icha Rastika https://nasional.kompas.com?read/2022/01/03/15552661/101-kepala-daerah-habis-masa-jabatan-pada-2022-ini-daftarnya (29 Mei 2024)
Perundang-Undangan
Republik Indonesia, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2023 Tentang Penjabat Gubernur, Penjabat Bupati, dan Penjabat Wali Kota.
Republik Indonesia, Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 15/PPU-XX/2023
Republik Indonesia, Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 1 Tahun 2014.
Republik Indonesia, “Undang-Undang RI Nomor 12 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 2004
Copyright (c) 2024 Muhammad Ilham Tahir, Asri Asri, Irsyad Rafi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.